Pelaksanaaan Pembelajaran Portofolio Mata Pelajaran Sosiologi Kelas X Di Sma Negeri 4 Kota Tega (P-123)

Pelaksanaan  Pembelajaran  Portofolio  Mata  Pelajaran Sosiologi Kelas X di SMA Negeri 4 Kota Tegal. Jurusan Pendidikan Sosiologi dan Antropologi. 
 
Kata Kunci : Pelaksanaan, Pembelajaran Portofolio, Hambatan-hambatan.
Selama  ini  pembelajaran  Sosiologi  dianggap  sebagai  mata  pelajaran kurang  menyenangkan.  Ini  dikarenakan  guru  terbiasa  dengan  pembelajaran konvensional, dimana   siswa  kurang  dilibatkan  secara  aktif  dalam  kegiatan pembelajaran. 

Belajar    mengajar     terkesan    kaku,    kurang     fleksibel,     kurang demokratis dan guru cenderung menggunakan satu metode (one way method). untuk menanggapi anggapan di atas  diperlukan suatu pembelajaran yang efektif dan efisien. Untuk menjawab tantangan tersebut diperlukan suatu inovasi dalam dunia pendidkan yaitu pembelajaran portofolio, merupakan alternatif cara belajar siswa aktif. Dimana guru harus mampu sebagai pemegang kunci yang mempunyai ide-ide  kreatif  dan  inovasi  agar  pembelajaran  tidak membosankan.  Namun, kebenaran   argumen   ini   perlu   dibuktikan   melalui   kegiatan  penelitian   agar diperoleh jawaban yang akurat.

Dari latar belakang masalah diatas muncul permasalahan yang akan dikaji dalam  penelitian ini yaitu: (1) bagaimana pelaksanaan pembelajaran portofolio pada mata pelajaran Sosiologi kelas X di SMA Negeri 4 Kota Tegal? dan (2) adakah  hambatan-hambatan dalam  pelaksanaan  pembelajaran  portofolio  mata pelajaran  Sosiologi  kelas  X  di  SMA Negeri  4   Kota  Tegal?  Penelitian  ini bertujuan: (1) ingin mengetahui pelaksanaan pembelajaran  portofolio pada mata pelajaran Sosiologi kelas X di SMA Negeri 4 Kota Tegal, (2) ingin mengetahui hambatan-hambatan dalam pelaksanaan pembelajaran portofolio mata pelajaran Sosiologi kelas X di SMA Negeri 4 Kota Tegal.


Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Dalam penelitian ini pengumpulan  data dilakukan  dengan  metode  pengamatan  (observasi),  metode wawancara,  dan  metode dokumentasi. Fokus dalam penelitian ini adalah guru yang  mengajar  menggunakan pembelajaran  portofolio  dan  siswa  yang  diajar menggunakan        pembelajaran    berbasis portofolio.         Analisis     datanya         bersifat deskritptif analisis interaktif yaitu mulai dari pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian menunjukan gambaran umum SMA Negeri 4 Kota Tegal terletak di jalan Dr. Setiabudi No. 32 Kota Tegal lokasi tersebut sangat strategis dan mudah dijangkau dan SMA Negeri 4 Kota Tegal merupakan salah satu SMA yang   berkualitas   dan   mampu  berkompeten   dalam   mengembangkan   dunia kependidikan  di  Kota  Tegal  terbukti  bahwa SMA  Negeri  4  kota  Tegal  telah mampu bersaing dengan lembaga-lembaga pendidikan formal  lain yang ada di kota Tegal, pada khususnya dalam bidang akademik maupun prestasi.Yang kedua bahwa pelaksanaan pembelajaran portofolio di SMA Negeri 4 Kota Tegal berjenis portofolio  tayangan  dan  portofolio  dokumentasi.  Diadakan  di  kelas  X  pada semester  genap.  Dalam  pembelajaran  portofolio  siswa  dilatih  untuk  memiliki kesadaran dan kemampuan bersikap kritis, peka dan peduli terhadap fenomena yang  terjadi  di dalam masyarakat  sekitarnya.  Dalam  pembelajaran  portofolio evaluasi  portofolio   mencakup  penilaian  portofolio  tampilan  atau  tayangan, penilaian portofolio dokumentasi, serta penilaian portofolio presentasi. Dan yang ketiga hambatan-hambatan dalam pembelajaran portofolio yaitu waktu, biaya, dan kompetensi guru. Waktu dalam pembelajaran portofolio yaitu  triwulan pertama identifikasi  masalah  kemudian  dilanjutkan  dengan  mencari  data  di apangan, triwulan  kedua  siswa  menyelesaikan  portofolio  yaitu  portofolio  tayangan  dan dokumentasi,  akhir  semester  diadakan  show_case.  Kompetensi  guru  di  SMA Negeri 4 sudah  cukup baik karena pemahaman tentang pembelajaran portofolio didapatkan dari penataran di Semarang tentang pembelajaran portofolio walaupun kompetensi  yang diharapkan  belum  maksimal  hasilnya  karena  guru  berlatar belakang non pendidikan Sosiologi. Namun berdasarkan wawancara dengan guru dan peserta didik yang sangat menonjol yaitu biaya karena  dalam pembelajaran portofolio membutuhkan biaya yang cukup banyak terutama dalam  pelaksanaan show_case.

Berdasarkan hasil penelitian diatas, dapat disimpulkan bahwa pembelajaran portofolio menjadikan peserta didik lebih aktif dalam proses belajar mengajar dan guru sebagai fasilitator dalam kegiatan belajar mengajar mampu membuat suatu kegiatan belajar mengajar Sosiologi  menjadi menyenangkan dan kondusif bagi peserta  didiknya. Hambatan-hambatan  dalam   pembelajaran  portofolio  yaitu waktu, biaya, dan kompetensi guru.

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi para guru terutama guru yang    kesulitan    dalam   meningkatkan antusiasme  siswa     untuk mencoba pembelajaran portofolio terutama untuk meningkatkan kreatifitas dan sikap kritis dalam proses belajar mengajar. Dengan demikian suasana belajar mengajar lebih kondusif dan kualitas pembelajaran lebih meningkat dan bermutu.

Untuk mendapatkan file lengkap dalam bentuk MS-Word, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File
atau klik disini


Untuk mendapatkan file lengkap dalam bentuk MS-Word Mulai BAB 1 s.d. DAFTAR PUSTAKA, (bukan pdf) silahkan klik Cara Mendapatkan File atau klik disini

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Cara Seo Blogger

Kumpulan Tesis dan Skripsi Pendidikan Headline Animator

Anda ingin download daftar judul tesis dan skripsi terbaru dan lengkap silahkan klik download

Like Ya

×